Metode Gampang Untuk Mengawali Bisnis Travel Tamasya




Bisnis travel (perjalanan) terutamanya liburan cukup menjanjikan dewasa ini. Kian tinggi kesibukan seseorang, tujuan wisata menjadi hal yang dibutuhkan untuk menjalankan penyegaran kembali (refreshing). Malahan travelling telah menjadi popularitas gaya hidup para millenial.

Mungkin kita tidak menduga bahwa bisnis travel adalah usaha yang bisa diawali dengan modal usaha yang kecil alias minim. Dan memulainya malahan cuma membutuhkan ketekunan dan kesanggupan lobby yang cukup bagus serta mahir memperhatikan kans. Bagi kita yang tinggal di negara banyak tujuan tamasya, berbisnis travel itu sungguh-sungguh menjanjikan.

Untuk mempersiapkan segala sesuatunya, kita tidak perlu menyiapkan hal-hal yang bersifat administratif dan memerlukan ketersediaan finansial yang lebih.

Harapan dan didukung kecakapan yang dapat dipelajari ialah hal yang perlu diinventarisir khususnya dahulu. Berikut sebagian langkah yang dapat kita siapkan untuk terjun dan memulai bisnis travel, antara lain:

1. Pilih Macam Usaha Travel yang Berkeinginan Anda Geluti

Sebelum memulai berbisnis di jasa travel, Anda seharusnya menentukan ragam travel apa yang mau ditekuni. Apakah tiket pesawat terbang, tiket bis atau kereta api, sewa kendaraan/kendaraan beroda empat berikut sopirnya, pengurusan visa dan paspor, pemesanan kamar hotel/homestay atau vila dan sejenisnya, perjalanan ke destinasi pariwisata, serta lainnya.

Jikalau sudah memilih, maka Anda akan konsentrasi dengan opsi hal yang demikian dan akan lebih gampang untuk mempelajari hal-hal yang diperluhan.

2. Buatlah Profil Usaha Anda

Setelah Anda menentukan ragam usaha travel yang akan ditekuni, buatlah profil usaha. Tulis profil usaha Anda dengan baik dan meyakinkan calon pengguna jasa Anda. Karena kredibilitas bisnis Anda diberi pengaruh oleh profesionalitas pada profil yang tertera. Tulis profil usaha Anda dan keunggulan yang diberi.

Lengkapi profil usaha Anda dengan foto yang bagus atau animasi bergerak yang menarik perhatian. Sebab profil inilah sebagai alat jual untuk bisa menawarakan jasa. Semakin menarik gambar, karenanya kian besar kemungkinan mendapatkan kesempatan lebih banyak pengguna jasa kita.

3. Petakan Lokasi Wisata yang Jadi Sasaran Anda

Apabila Anda memilih berbisnis di jasa travel wisata, cobalah melakukan pemetaan tujuan liburan yang akan Anda tawarkan. Tiap-tiap tempat pasti memiliki tujuan liburan, bisa berupa liburan absah dari alam atau juga liburan buatan seperti taman rekreasi atau taman hiburan. Kecuali itu bisa berupa liburan sejarah dan tamasya kuliner.

Cobalah untuk melaksanakan pemetaan dengan potensi wisata yang terletak disekitar kota daerah tinggal Anda. Usahakan jarak antara tempat wisata tak lebih dari 200 km. Mengapa? Karena ini amat berpengaruh dengan biaya dan paket yang akan Anda buat nantinya.

Selain itu Anda juga harus memiliki database dari tiap daerah liburan tersebut, data yang menyangkut contact person dari pengelola daerah liburan, harga karcis, surat menyurat, dan tarif-tarif yang mungkin dikeluarkan dalam sebuah perjalanan wisata.

4. Buatlah Nama Travel yang Gampang Diingat

Berikutnya membikin nama (brand) dari travel Anda. Cobalah membuat nama atau merek usaha Anda yang mudah diingat dan tidak pasaran atau mudah didengar (ear-catching) dan gampang dipandang (eye-catching).

Ini penting agar brand bisnis travel Anda gampang dikenali dan dihapal oleh orang. Jangan membuat nama yang terlalu susah untuk diingat, karena kian nama itu mudah diingat dan gampang diterima oleh banyak orang akan menolong Anda dalam melaksanakan strategi pemasaran.

5. Daftarkan Merek Bisnis Travel Anda

Ini penting, karena jikalau Anda sudah capek-capek mengeluarkan inspirasi untuk nama/brand dan logo bisnis travel, tetapi karena Anda tidak mendaftarkannya pada Hak Kekayaan Intelektual (HKI), maka Anda tak memiliki kuasa secara undang-undang atas nama atau logo dari bisnis tersebut. Jika waktu-waktu ada orang mengaplikasikan nama/logo itu, Anda tidak dapat menggugatnya meski sebetulnya Anda lah yang menciptakan pertama kalinya.

6. Buatlah Paket untuk Menarik Ketertarikan

Setelah Anda menyusun apa saja yang dibutuhkan untuk mengawali bisnis ini, buatlah paket untuk dapat menjadi pilihan calon konsumen. Bagaimanapun juga memberikan banyak opsi pada konsumen akan lebih menarik bagi mereka. Karena mereka akan mempunyai pilihan dan punya pertimbangan yang bida diambilnya.

Paket tersebut dapat berupa jumlah hari, di mana semakin lama atau banyak hari yang dipilih harganya menjadi lebih murah. Paket juga bisa berupa beberapa tujuan yang diambil sekaligus akan mendapat potongan harga. Dapat juga jumlah pemesanan untuk beberapa orang akan menerima harga lebih murah.

7. Siapkan Peralatan Pemasaran

Untuk dapat menjalankan bisnis travel yang dirintis, Anda perlu senjata untuk bisa menjual atau menawarkan terhadap calon konsumen. Pertama adalah kartu nama. Buatlah kartu nama (business cards) sebagai salah satu alat pemasaran Anda.

Alat pemasaran yang kedua adalah akun media sosial. Buatlah akun media sosial untuk bisnis travel Anda. Sebagai komplementer cobalah membikin blog agar memudahkan calon konsumen menemukan dan mengenal secara menyeluruh jasa dan paket-paket yang Anda tawarkan melalui mesin pencari di dunia maya.

Anda bisa mempromosikan usaha kepada khalayak awam dengan gampang dan kencang. Maksimalkan manfaat media sosial sebagai sarana promosi Anda. Berikan info yang memang benar-benar dibutuhkan oleh calon pengguna jasa Anda.

Dengan mengaplikasikan media sosial, peluang untuk menjangkau konsumen di luar kota atau daerah semakin besar. Ingat bahwa calon konsumen terbesar atau potensial Anda yakni orang yang berasal dari kota lain.

8. Perluas Kerjasama Bisnis

Selanjutnya yaitu lakukan kerjasama dengan banyak pihak yang berkaitan dengan bisnis travel Anda, seperti jasa transportasi, pemerintah tempat, pengelola tempat tamasya dan rumah makan. Masih banyak rekanan yang seharusnya Anda ajak berkolaborasi dengan sistem komisi atau malah kerjasama yang saling menguntungkan untuk Anda.

Kesempatan kerjasama ini akan amat membantu Anda dalam hal melakukan bisnis ini. Untuk bisnis tamasya, Anda juga dapat menjalin find out more kerjasama dengan travel yang berada diluar kota, sebab kesempatan mereka untuk mencari mitra bila ada tujuan paket liburan di tempat Anda, mereka dapat bekerjasama dengan Anda.

9. Perkenalkan Usaha Sebab Anda

Cobalah untuk menyajikan usaha Anda dengan teman dan kerabat Anda. Cobalah meminta bantuan mereka jikalau ada kebutuhan untuk wisata, sehingga Anda akan jadi yang pertama dihubungi. Selanjutnya, menyajikan usaha kita dari mulut ke mulut juga terbilang tepat sasaran.

Tunjukkan bahwa Anda sudah memiliki kesiapan yang baik untuk memulai bisnis ini. Buatlah mereka yakin bahwa bisnis Anda sudah siap melayani konsumen, jangan sampai mereka ragu untuk merekomendasikannya.

10. Jadikan Bisnis Anda Bila Sebab

Berikutnya merupakan melakukan bisnis travel ini secara online. Di era digital ini, segalanya kian mudah untuk dilaksanakan sehingga membuat bisnis menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan kehidupan yang amat dinamis dan padatnya pekerjaan serta kegiatan, membikin banyak orang adakalanya kesulitan melowongkan waktu untuk hal-hal lain di luar profesi yang telah menjadi tuntutan wajibnya.

Oleh sebab itu, dengan memaksimalkan usaha di platform digital atau bisnis online, maka akan memudahkan calon pelanggan dan pelanggan lama untuk memakai dan terus memanfaatkan layanan yang Anda sediakan. Sekiranya-hal yang dapat dikerjakan secara online selain pemasaran tentunya, adalah pembelian dan pembayaran, serta lainnya.

11. Berikan Pelayanan Terbaik

Sekiranya bisnis telah dibuka, selanjutnya berikanlah pelayanan terbaik untuk konsumen Anda. Dokumentasikan tiap-tiap kesibukan dan mintalah kesan dari konsumen atas perjalanan yang Anda sediakan. Ini juga akan efektif sebagai alat pemasaran Anda. Segeralah menuntaskan sebuah problem yang dialami konsumen atas jasa Anda. Karena pelayanan menjadi penentu kepuasan konsumen.

12. Terhubung Dengan Konsumen Anda

Cobalah untuk meminta konsumen Anda terhubung dengan media sosial Anda. Sekiranya ini benar-benar berdampak terhadap keberadaan usaha Anda. Kemudian unggah dan berikan ucapan terima kasih atas perjalanan wisata mereka karena sudah memlih travel Anda. Dengan membagikan pesan yang Anda kirim maka peluang Anda untuk mendapatkan konsumen selanjutnya akan kian besar.

13. Izin Usaha

Bila usaha travel Anda berangsur-angsur berkembang dengan baik dan besar. Jangan lupa untuk mempersiapkan meregistrasikan usaha Anda secara sah. Jangan hingga usaha yang Anda rintis bermasalah dengan aturan yang ada di Tanah Air.

Baca Artikel Terkait Tentang Nuswantari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *